Sang Waktu Sejati

Waktu adalah sesuatu yang bersifat relatif. Itu yang sering kita dengar dalam perbincangan harian. Di sekolah-sekolah sudah dikatakan itu, dari Sekolah Dasar sampai Perguruan Tinggi, terutama dalam pelajaran fisika.
Kalau pendapat saya seorang, memang waktu itu relatif. Setiap partikel memiliki relatifitas waktu yang berbeda. Relatifitas waktu terjadi dengan sesuatu yang jumlahnya lebih dari satu. Seperti Simbiosis dalam pelajaran IPA Biologi. Relatifitas hanya berlaku jika dzat atau benda satu dengan yang lain melakukan interaksi ( Ruang juga saya katakan benda/dzat). Misalnya relatifitas manusia terhadap bumi, yang kita ketahui dan rasakan satu hari 24 jam lebih sedikit. Ini contoh relatifitas yang cukup sederhana kan. Masih ada relatifitas yang lain yang lebih rumit. Contohnya sel terhadap makhluk hidup & sel terhadap ruang bumi atau bumi, terhadap planet-palnet, dan lain-lainnya. Rumit kan... Itu masih banyak interaksi antara bagian yang satu dengan yang lain.
Relatifitas waktu dipengaruhi oleh semua satuan atau besaran dalam Fisika, besaran pokok maupun turunan. Itu yang membuat waktu bersifat relatif. Keaslian waktu sendiri adalah satu dan hanya satu waktu. Relatifitas tersebut dari partikel terkecil sampai suatu dzat yang besar itu nantinya akan menjadi satu kesatuan yang disebut "Sang Waktu Sejati". Itu nama yang saya putuskan sendiri. Tapi sebenarnya peristiwa atau apa itu namanya aku kurang tahu. Keselarasan semua dzat, besaran, & dimensi yang saling berinteraksi. "Sang Waktu Sejati" tidak hanya meliputi alam atau dimensi nyata yang saat ini nyata kita lihat & jalani. Dimensi Kemustahilan & Quantum berada dalam bendungan "Sang Waktu Sejati". Cara kerja Sang waktu cukup sederhana. Ia hanya berjalaran tetap, selaras, searah, seimbang, tanpa goyah & asal mula dari Sang Waktu pun sulit untk diketahui atau bahkan tak berawal. Kalian juga dalam bendungan "Sang Waktu Sejati". Kalau di nalar, ini dzat yang terpisah dari kawasan setiap dimensi ataupun paralel. Sang Waktu ini tidak mengenal relatifitas atau bisa dikatakan relatifitas tidak berlaku karena ini adalah waktu yang sebenarnya atau dapat aku katakan "Sang Waktu Sejati". Pengendalian atas reaksi atau interaksi dari relatifitas suatau dzat atau partikel yang menimbulkan getaran energi.


Cukup sekian ya, lain kali aku post atau saya bahas mungkin leih panjang mengenai "Sang Waktu Sejati". InsyaAllah. o iya jangan lupa follow blog ini ya....Makasihhhh.... :)

Ditulis oleh : Muh Herjan